Paskah 2010 aku lalui dengan kesendirian ku di Kota Makassar.
Ritus pekan suci yang sebaiknya di ikuti namun aku tidak dapat mengikuti nya dengan full. Semua ritus yang sebaiknya dilakukan tidak dapat aku lakukan.
banyak alasan. entah kenapa hingga begitu banyak alasan.
Hanya Misa Jumat Agung yang bisa aku ikuti.
Jumat Agung yang pertama kali aku lalui di Kota ini.
Pagi hari kucari informasi mengenai Misa Jumat Agung di Katedral Hati Kudus Makassar.
Gereja Katedral hanya bersebelahan dengan Hotel tempat tinggal ku selama ini.
Kudapati Misa 18:30 sebagai Misa Jumat Agung yang mungkin aku bisa datangi.
Dalam kesendirian ku berjalan menghampiri Gereja Tua. Gereja Katedral Hati Kudus Makassar. kepersiapkan, dan ku yakinkan aku harus bisa hadir dan akhir nya ku bisa hadir di Misa Jumat Agung.
Misa yang khusuk. ku coba untuk focus dalam misa ini. Misa yang begitu menghanyutkan. Misa mengenai keimanan kepada Allah. pengorbanan dan ketaatan.
Misa penderitaan Yesus sebagai manusia. contoh Pengorbanan dan ketaatan yang tiada taranya.
2 Jam berlalu... Misa pun berlalu... ada terbesit hal yang mengesankan ketika kisah Penderitaan dan Ketaatan hingga Kematian di ulang dalam Misa Jumat Agung.
Kepasrahan akan rencana Tuhan. Ketaatan akan perintah Nya. dan pengorbanan yang tiada tara. Untuk siapa itu semua dilakukan ?
Sungguh.. Apakah kita layak untuk itu... apakah kita layak untuk mendapatkannya ?
Misa Jumat Agung berlalu ....
Misa Malam Paskah Menjelang ...
GL untuk tempat tinggal ku Di Hotel Singgasana sudah habis waktunya. aku harus kembali ke Guest House Faisal. Rencan untuk hadir di Misa Malam Paskah pun aku rancang. Aku tidak tahu dimana ada Gereja terdekat. informasi dari teman, ada Gereja di daerah Hertasning. Ku cari informasi nya.
Berangkat menuju daerah yang diberitahukan. kudapati gereja tersebut. jadwal Misa sudah kudapat. Semoga Misa malam Paskah bisa aku ikuti.
Berangkat dalam kesendirian di kota ini. dan seperti biasa. selama di Makassar.
Misa pukul 18:00 di Gereja Asisi dimulai. Dan ... ini pengalaman pertama.
Seperti pada Misa Jumat Agung. Misa kali ini hanya aku sendiri.
aku hanya sendiri disini. Jauh dari orang-orang yang aku Kasihi. Istri ku, keluarga ku .. teman2 ku. Ku sendiri di sini.
3 Jam berlalu... aku tetap menikmati misa ini. Misa pengenapan janji Allah.
Pengenapan atas semua yang telah tertulis.
Ku sendiri disini, jauh dari Istri ku. semoga dia disana selalu baik-baik saja.
semoga dia selalu baik-baik saja. itu doaku yang selalu aku panjatkan.
Semoga Paskah ini membawa kebangkitan dan kehidupan yang baru bagi kita.
semoga Paskah ini membawa ... kebahagian bagi keluarga ku.
semoga hal itu segera terwujud
SELAMAT PASKAH
Sunday, April 4, 2010
Paskah di Kota Orang
1:11 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment